Alam

Air yang Menghapus Jejak

Oleh Rayesha Fadhilla Rivas Akhir-akhir ini hujan turun hampir setiap hari di Padang. Kadang deras, kadang hanya gerimis halus yang jatuh pelan seper…

Ketika Langit tak Lagi Biru

Oleh Putri Nurhasanah Nisa masih mengingat hari ketika hujan pertama itu turun. Awan gelap bergerak perlahan seperti sedang mengumpulkan kekuatan. Ti…

Seindah Desa Lembah Anai yang Agung Cintaku Hanya Padamu Seorang

Oleh Ara Belia Rhamadani Desa kecil di kaki gunung yang menuju lembah Anai yang indah, kini diwarnai dengan nuansa Islam yang kental. Suara azan berk…

Di Balik Diam Panik Menggenang

Oleh Rinjani Kumala Selama kurang lebih tujuh hari penuh hujan terus-menerus mengguyur kota, namun malam yang sesudah itu terasa lain dari biasanya. …

Luka di Bukit Gundul

Oleh Febby Gusmelyyana Gerimis mulai turun ketika Nek Marni keluar dari rumahnya yang miring. Langit sore itu berwarna kelabu pekat, seperti kain kaf…

Kayu-Kayu yang Datang Bersama Air

Oleh Putri Rahma Yanti Aku bukan anak Sumatera Barat. Aku datang ke tanah ini membawa koper, ransel berisi pakaian, dan mimpi yang sederhana: menjadi…

Penyelamat di Balik Payung yang Patah

Oleh Nia Rahmayuni Hujan sudah turun sejak subuh, tapi Kanaya baru sadar betapa derasnya ketika ia membuka jendela kos di Pasar Baru. Biasanya hanya …

Kalpataru buat Pak Tukiman

Oleh Ela Wiji Pamusti Di sebuah desa di tepi bukit tinggallah sebuah  keluarga kecil yang sederhana, kepala keluarga tersebut bernama Pak Tukiman, pe…

Terabaikan

Oleh Agung Dwi Cahya Hening malam berpaut sepi, lentera redup menjadi penerang di Gubuk kediaman Juki. Seseorang yang sudah sakit-sakitan itu hidup s…
© Sepenuhnya. All rights reserved.